Dalam rangka mendekatkan diri dengan siswa dan memberikan edukasi tentang pentingnya hukum dan ketertiban, anggota kepolisian menjadi pembina upacara di SMPN 5 Jepara pada Senin (16/11/2024). Kegiatan ini menjadi bagian dari program “Police Go To School”. Melalui kegiatan ini, diharapkan siswa-siswi dapat lebih memahami tentang pentingnya menjaga ketertiban dan keamanan lingkungan sekolah.
Dalam ajang Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) 2024 yang baru saja usai, siswa SMPN 5 Jepara kembali menorehkan prestasi membanggakan. Lutfi Apta, salah satu siswa berbakat sekolah tersebut, berhasil meraih juara 2 dalam kategori mendongeng. Dengan suara merdu dan intonasi yang tepat, Lutfi berhasil memukau para juri dan penonton. Cerita dongeng yang dibawakannya tidak hanya menghibur, tetapi juga sarat akan nilai-nilai luhur. Prestasi ini tentunya menjadi kebanggaan bagi SMPN 5 Jepara
Tim Visitasi tiba di SMP Negeri 5 Jepara untuk mengevaluasi partisipasi sekolah dalam lomba inovasi Bank Sampah. Dalam kunjungan mereka, tim tersebut mengamati implementasi program Bank Sampah di sekolah tersebut, yang telah menjadi perhatian utama dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dan kepedulian siswa terhadap pengelolaan sampah. Para pengunjung terkesan dengan keterlibatan siswa dalam pengumpulan, pengelolaan, dan daur ulang sampah, serta kreativitas dalam menghasilkan produk baru dari limbah. Kepala Sekolah SMP Negeri 5 Jepara menyambut hangat tim visitasi dan memaparkan upaya yang telah dilakukan oleh sekolah dalam mendorong kesadaran lingkungan melalui program Bank Sampah. Dia juga menekankan pentingnya kolaborasi antara siswa, guru, dan komunitas dalam menjaga keberlanjutan program ini. Visitasi ini diharapkan dapat menjadi momentum untuk lebih meningkatkan efektivitas program Bank Sampah di sekolah tersebut serta menjadi inspirasi bagi sekolah lain dalam upaya pelestarian lingkungan.
Jepara, 3/12/2024 – Bank Indonesia (BI) Perwakilan Jawa Tengah menggelar sosialisasi Cinta Bangga Paham Rupiah di SMP Negeri 5 Jepara. Kegiatan yang diikuti oleh seluruh siswa kelas 7, 8, dan 9 ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai penting tentang uang rupiah sejak dini. Dalam sosialisasi tersebut, para siswa diajak untuk mengenal lebih dekat uang rupiah, mulai dari sejarah, ciri-ciri keaslian, hingga pentingnya menjaga kebersihan uang. Selain itu, BI juga memberikan edukasi mengenai berbagai jenis pembayaran non-tunai dan literasi keuangan dasar.
Welcome to WordPress. This is your first post. Edit or delete it, then start writing!melius quam Pyrrho; Ergo in gubernando nihil, in officio plurimum interest, quo in genere peccetur. Scio enim esse quosdam, qui quavis lingua philosophari possint; Amicitiam autem adhibendam esse censent, quia sit ex eo genere, quae prosunt. Sed residamus, inquit, si placet. Quis enim potest ea, quae probabilia videantur ei, non probare? Duo Reges: constructio interrete. Sed tu istuc dixti bene Latine, parum plane. An potest, inquit ille, quicquam esse suavius quam nihil dolere? Contemnit enim disserendi elegantiam, confuse loquitur. An est aliquid per se ipsum flagitiosum, etiamsi nulla comitetur infamia? Ab hoc autem quaedam non melius quam veteres, quaedam omnino relicta. Quia dolori non voluptas contraria est, sed doloris privatio. Omnia contraria, quos etiam insanos esse vultis. Quid Zeno? An vero displicuit ea, quae tributa est animi virtutibus tanta praestantia? Primum cur ista res digna odio est, nisi quod est turpis? Ad eas enim res ab Epicuro praecepta dantur. Quicquid enim a sapientia proficiscitur, id continuo debet expletum esse omnibus suis partibus; Ut optime, secundum naturam affectum esse possit.
[tc-owl-carousel] Welcome to WordPress. This is your first post. Edit or delete it, then start writing!melius quam Pyrrho; Ergo in gubernando nihil, in officio plurimum interest, quo in genere peccetur. Scio enim esse quosdam, qui quavis lingua philosophari possint; Amicitiam autem adhibendam esse censent, quia sit ex eo genere, quae prosunt. Sed residamus, inquit, si placet. Quis enim potest ea, quae probabilia videantur ei, non probare? Duo Reges: constructio interrete. Sed tu istuc dixti bene Latine, parum plane. An potest, inquit ille, quicquam esse suavius quam nihil dolere? Contemnit enim disserendi elegantiam, confuse loquitur. An est aliquid per se ipsum flagitiosum, etiamsi nulla comitetur infamia? Ab hoc autem quaedam non melius quam veteres, quaedam omnino relicta. Quia dolori non voluptas contraria est, sed doloris privatio. Omnia contraria, quos etiam insanos esse vultis. Quid Zeno? An vero displicuit ea, quae tributa est animi virtutibus tanta praestantia? Primum cur ista res digna odio est, nisi quod est turpis? Ad eas enim res ab Epicuro praecepta dantur. Quicquid enim a sapientia proficiscitur, id continuo debet expletum esse omnibus suis partibus; Ut optime, secundum naturam affectum esse possit. Welcome to WordPress. This is your first post. Edit or delete it, then start writing!melius quam
